JEJAK.CO-Nurfitriana sepertinya serius nyalon bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep yang akan digelar September 2020. Terbukti, ia mengembalikan formulir ke Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa atau DPC PKB Sumenep, Kamis (14/11/2019).
Istri Bupati Sumenep A Busyro Karim ini akan bersaing dengan sejumlah kandidat lainnya untuk mendapat rekom dari Dewan Pengurus Pusat atau DPP PKB. Selain Nurfitriana, kandidat yang daftar aebagai bakal calon bupati (Bacalon) adalah KH Unis Ali Hisyam, KH Muhammad Shalahuddin Warits, Abdul Hamid Ali Munir, Fattah Jasin, KH Imam Hasyim, KH Moh Shaleh Abdullah, Achmad Fauzi dan Donny M Siradj
Sementara yang mengambil formulir bakal calon wakil bupati, Achmad Yunus, Akhmad Zainal Arifin dan Nurfaizin.
Bunda Fitri, sapaan akrab Nurfitriana baru saja mengikuti pemilihan legislatif (Pileg) yang digelar April lalu. Ia berhasil lolos mendapat kursi DPRD Jawa Timur dari daerah pemilihan atau Dapil Madura melalui PKB dengan perolehan suara sekitar 92 ribu.
“Saya sedang menjalankan hak saya sebagai warga negara yang bisa memilih dan juga dipilih sebagai legislatif dan sekarang eksekutif,” kata Bunda Fitri usai memberikan berkas ke LPP PKB Sumenep.
Menurut Bunda Fitri, prestasi Pemerintah Kabupaten Sumenep selama 10 tahun terakhir yang dipimpin suaminya selayaknya dilanjutkan. “Kita lihat perkembangan pembangunan yang berjalan selama 10 tahun secara positif. Jadi saya rasa, ini perlu dilanjutkan,” paparnya.
Ia mengaku tidak ada persiapan khusus dalam momen Pilkada serentak 2020. Tetapi, kata Bunda Fitri, hasil survei ternyata wanita berparas cantik ini lebih tinggi dibandingkan figur yang lain.
Dengan mendaftarnya Bunda Fitri sebagai Bacabup, ia sudah siap lahir batin, apabila PKB menempatkan di eksekutif meski sekarang sudah menjadi anggota DPRD Jawa Timur.
Penulis : Ahmad Ainol Horri