JEJAK.CO – Untuk menangani dampak bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemerintah Kabupaten Sumenep membentuk Tim Pos Komando Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi.
Pos Komando Hidrometeorologi dibentuk berdasarkan surat dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo Nomor : e.B/ME.02.04/026/KSUB/XII/2023 tanggal 12 Desember 2023.
“Surat tersebut berisi tentang informasi prakiraan kondisi iklim Kabupaten Sumenep sejak Desember 2023 sampai dengan Februari 2024,” kata Kepala BPBD Sumenep Wahyu Kurniawan Pribadi melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Edy Suprayitno.
Menindaklanjuti surat BMKG tersebut, BPBD Sumenep membentuk Tim Pos Komando Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi. Pos tersebut bertempat di sebelah timur Taman Bunga.
Edy kemudian menjelaskan, tujuan pembentukan pos tersebut untuk menangani dampak bencana hidrometeorologi kepada masyarakat Sumenep.
“SK Kalaksa BPBD Sumenep tentang pembentukan Tim Pos Komando Siaga Hidrometeorologi ini keluar pada tanggal 12 Januari 2024, sebagai tindaklanjut dari Keputusan Bupati Sumenep No. 188/499/KEP/435.013/2023 tentang Status siaga Darurat Bencana Hidrometeorolgy di Kabupaten Sumenep Tahun 2023/2024” terang Edy.
Kabid Edy juga menyebutkan jumlah petugas di pos tersebut berjumlah 26 orang. 13 orang siaga siang hari, 13 orang lagi bertugas di malam hari.
“Jika terjadi bencana masyarakat bisa menghubungi call center 112 atau langsung melapor ke pos komando di sebelah timur Taman Bunga itu,” pintanya.
Edy menambahkan, BPBD Sumenep akan terus memberikan kenyamanan kepada masyarakat Sumenep sesuai dengan tagline ‘Bismillah Melayani’. (rei)
