JEJAK.CO– Kantor Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa atau DPC PKB Sumenep, Madura, Jawa Timur kembali kedatangan kandidat calon bupati. Kali ini Fattah Jasin mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Bupati (Bacabup) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep yang akan dihelat pada tahun 2020.
Kedatangan pria yang akrab dipanggil Gus Acing itu berbeda dengan kandidat lainnya. Sebab, setelah mengambil formulir ia langsung mengembalikan kepada DPC PKB Sumenep saat itu juga.
Kedatangan Gus Acing didampingi sejumlah kiai muda dan puluhan pendukung lainnya. Yang mengejutkan, Mayor Jenderal TNI (Purn.) H Imam Utomo, mantan Gubernur Jawa Timur juga ikut mengantarkannya.
Kedatangan Gus Acing disambut hangat DPC dan PAC PKB Sumenep. Kiai Imam Hasyim sebagai pimpinan partai besutan Kiai Abdurrahman Wahid atau Gus Dur beserta Ketua Fraksi PKB M Muhri menyambut hangat kedatangan kandidat yang satu ini.
Gus Acing saat ditanya alasan mendaftar di PKB mengatakan bahwa partai yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) itu didirikan dan didukung banyak ulama terutama di Sumenep. Sehingga dirinya memutuskan untuk mendaftar di PKB karena banyak ulama.
“Sumenep ini banyak ulama. Saya orang asli Sumenep yang tahu falsafah yang mengatakan bhapa’, bhabhu’, ghuru, rato. Jadi setelah orang tua, ulama. Maka partai yang dekat dengan ulama dan ada di hati masyarakat, saya kira Partai Kebangkitan Bangsa, ” terangnya, Rabu (13/11/2019).
Alasan lain yang membuat dirinya tertarik ke PKB karena partai tersebut merupakan partai pemenang di Sumenep.
“Semakin lama trennya semakin bagus. Dari 7 kursi sekarang 10 kursi. Tapi di partai manapun saya akan mendaftar, termasuk di Nasdem saya mendaftar” ungkap pria yang saat ini menjabat Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur itu.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Sumenep KH Imam Hasyim mengatakan, kandidat yang mendaftar ke partainya hingga saat ini sebanyak 7 orang. Dua orang mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati (Bacwabup) dan lima lainnya mendaftar sebagai bacabup, satu diantaranya adalah Fattah Jasin atau Gus Acing.
Menurutnya, pendaftaran calon bupati dan wakil bupati dibuka sejak 30 Oktober dan akan ditutup pada 15 November 2019. Setelah itu, nama-nama pendaftar bacabup atau bacawabup akan dikirim ke DPP PKB. Pihaknya tidak akan memperpanjang waktu pendaftaran. “Siapa nanti yang akan direkom oleh DPP PKB,” terangnya.
Penulis : Ahmad Ainol Horri