Jejak.co -Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep sosialisasikan
Program Sembako selama, Kamis (13/2/2020). Kegiatan ini melibatkan Polres dan Kejaksaan Negeri Sumenep, serta pihak terkait seperti Bank Mandiri, kepala desa se Sumenep, petugas e-Warung atau agen.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep Mohammad Iksan menyampaikan bahwa sosialisasi itu dilaksanakan selama tiga hari secara berturut-turut. Yakni sejak Kamis, Jumat dan Senin.
Semua itu dilakukan agar Program Sembako terlaksana dengan baik, tidak menimbulkan keributan dikemudian hari.
Semua pihak yang terlibat dalam program ini, terutama e-Warung atau agen diharapkan dapat memberi layanan yang terbaik dengan menyiapkan komuditas sembako seperti beras yang layak konsumsi.
Kepala Dinas Sosial Sumenep Mohammad Iksan (berdiri) memberikan penjelasan tentang Program Sembako (Foto/Mazdon)
“Sebab Program sembako juga bertujuan untuk dapat membantu pencegahan stunting dengan memperhatikan gizi dari bahan pangan yang diberikan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kanit Pidter Polres Sumenep Ipda Miftahol Rahman yang hadir dalam kegiatan itu menyampaikan bahwa pihaknya selalu mendukung kegiatan pemerintah termasuk Program Sembako.
Disamping itu, polisi juga akan ikut serta mengontrol Program Sembako agar terlaksana sesuai aturan yang ada, terutama dalam menyediakan bahan sembako yang akan didistribusikan kepada kelompok penerima manfaat (KPM).
Ia juga menyinggung tentang pentingnya proses pendataan agar tidak menimbulkan kerawanan sosial. Kunci dari semua itu adalah keluarga penerima manfaat (KPM) harus tepat sasaran.
“Jangan sampai ada komplain dalam penyaluran bantuan. Petugas pendata harus tepat menentukan sasaran penerima bantuan,” harapmya, di Aula Dinsos Sumenep, Kamis, (13/2/2020).
Penulis : Mazdon
Editor : Haryono
