Inilah Calon Bupati Sumenep yang Diinginkan NU – Jejak

logo

Inilah Calon Bupati Sumenep yang Diinginkan NU

Rabu, 17 Juli 2019 - 09:49 WIB

5 tahun yang lalu

ilustrasi pilbup (istimewa)

Jejak.co-Pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur masih terbilang lama. Rencananya akan digelar 2020, namun sejumlah nama  yang berpotensi mencalonkan diri sudah ramai dibicarakan, mulai kalangan bawah, menengah hingga para elit.

Tokoh yang disebut-sebut berpotensi menjadi calon bupati dan wakil bupati, diantaranya Achmad Fauzi, Nyai Hj Dewi Khalifah, Novi Sujatmiko, KH Muhammad Salahuddin Warits, Achsanul Qosasi, Fattah Yasin, KH Ilyasi Siraj, KH Unais Ali Hisyam, KH Imam Hasyim. Berikutnya, ada Nurfitriana Busyro, Nyai Wafiqoh Jamilah dan Malik Effendi.

Nama-nama itu memiliki peluang untuk maju. Lalu seperti apa sosok atau figur yang diinginkan Nahdlatul Ulama atau NU di Sumenep?

Menanggapi siapa yang layak memimpin Sumenep, Ketua PC NU Sumenep KH Pandji Taufiq menginginkan figur yang bisa melayani masyarakat. Selain itu, calon bupati juga harus orang Sumenep.

Menurutnya, calon bupati dan wakil bupati tidak harus orang yang aktif di struktur pengurus NU, tetapi figur yang melayani bukan dilayani. “Yang bisa dan siap melayani masyarakat. Yang siap melayani bukan dilayani. Harus orang Sumenep,” imbuhnya saat ditanya sosok yang cocok untuk memimpin Sumenep, Selasa (16/7/2019).

Disamping itu, Kiai Pandji juga menyinggung soal pembangunan di Sumenep ke depan. Ia berharap, kebijakan pemerintah harus benar-benar berpihak kepada rakyat, “infrastruktur yang memang menyangkut kepentingan rakyat banyak. Sekarang infrastruktur-infrastruktur alat,” ungkapnya.

Ia mencontohkan infrastruktur yang dibangun pemerintah adalah perkantoran yang mewah, sementara infrastruktur yang menyentuh langsung dengan masyarakat belum maksimal. “Infrastruktur yang menyentuh masyarakat itu, misalnya pengairan, kan orang Sumenep petani. Masyarakat masih harus berjuang untuk mendapat pupuk,” paparnya.

Sebelumnya, DPC PKB Sumenep sowan ke kantor PC NU setempat, Selasa (16/7/2019). Partai besutan Gus Dur ini meminta saran, fatwa dan wejangan kepada ulama NU terkait masa depan PKB dan Sumenep.

Ketua DPC PKB Sumenep KH Imam Hasyim saat ditanya Pilbup 2020, pihaknya akan meminta pertimbangan kepada NU siapa figur yang layak dicalonkan. “Karena PKB ‘anak’ NU maka semuanya akan dibicarakan dengan NU. Bahkan kami akan meminta saran dan fatwa, siapa yang pantas dan layak untuk menjadi calon bupati,” ujarnya.

Pada Pilbup 2020, PKB sudah bisa mengusung calon sendiri tanpa ķoalisi dengan partai lain, sebab pada Pileg April lalu, kader yang terpilih menjadi anggota DPRD Sumenep periode 2019-2024 mencapai 20 persen atau sebanyak 10 orang. (don/yon)


Baca Lainnya