Dongkrak Ekonomi, Festival Jaran Serek di Sumenep Meriah – Jejak

logo

Dongkrak Ekonomi, Festival Jaran Serek di Sumenep Meriah

Sabtu, 27 Mei 2023 - 14:12 WIB

2 tahun yang lalu

Pertunjukan Jaran Serek di Kota Sumenep disaksikan ribuan warga (Foto/Ist.)

JEJAK.CO, Sumenep – Festival Jarang Serek atau kuda menari yang diiringi dengan musik tradisional Saronen di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, berlangsung meriah, Sabtu (27/5/2023). Ribuan warga tumpah menyaksikan atraksi kuda yang sudah terlatih.

Festival Jaran Serek ini diselenggarakan Pemkab Sumenep dengan melibatkan ratusan kuda. Dimulai dari Lapangan Giling, Desa Pangarangan hingga depan Labang Mesem Keraton Sumenep.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi yang membuka Fetival Jaran Serek mengatakan kegiatan tersebut sebagai upaya pemerintah melestarikan Jarang Serek yang sudah berlangsung berabad-abad lamanya.

Pemerintah Kabupaten Sumenep menjadikan Festival Jaran Serek sebagai bagian dari kalender event wisata agar budaya tersebut dikenal oleh masyarakat luas.

“Kami sampaikan terima kasih kepada masyarakat yang antusias menonton festival Jaran Serek ini, karena kehadirannya baik di lokasi pemberangkatan maupun sepanjang jalan rute, merupakan bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam melestarikan budaya,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi.

Dukungan masyarakat terhadap kegiatan pemerintah merupakan kekuatan membangun daerah melalui sektor seni budaya.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi naik kuda dalam Festival Jaran Serek

Lebih dari itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu mengapresiasi pecinta Jaran Serek dan musik tradisional Saronen yang tetap lestari hingga sekarang. Kecintaan mereka pada kuda dan Saronen adalah kekuatan merawat budaya yang dimiliki Sumenep. Pihaknya berharap, anak muda mencintai dan melestarikan warisan budaya Jarang Serek dan musik Saronen.

Festival Jaran Serek yang diiringi musik tradisional Saronen itu ternyata juga bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk mempromosikan wisata budaya dalam rangka menggerakkan ekonomi.

Dalam pelaksanaannya, Pemerintah Kabupaten Sumenep melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sehingga tidak hanya wisata budaya yang muncul, tapi ekonomi masyarakat juga bergeliat.

Achmad Fauzi menyatakan, selain Festival Jaran Serek, event lainnya dilaksanakan tidak lain untuk mendongkrak kunjungan wisata dan tumbuhnya ekonomi masyarakat. ”Ini semua untuk perekonomian agar meningkat,” tandasnya.

Pemerintah Kabupaten Sumenep memiliki puluhan event yang digelar dalam setiap tahunnya untuk menarik wisatawan. Semuanya untuk memberikan dampak ekonomi masyarakat Sumenep.(har/rei)


Baca Lainnya