JEJAK.CO – Madura Ethnic Carnival (MEC) 2024 yang digelar di Sumenep, Madura, Jawa Timur berlangsung meriah, Sabtu (21/09/2024). Penampilan dari berbagai daerah menampilkan beraneka ragam kostum dengan tema keris, mencuri perhatian ribuan penonton.
Kegiatan ini diikuti lebih dari 80 pecinta seni yang mengenakan busana dengan tema keris. Selain dari Sumenep, peserta yang hadir pada rangkaian kegiatan Kalender Event Sumenep 2024, ini tidak hanya berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur, seperti Surabaya, Jember, dan Malang, hingga dari Bandung, Jawa Barat.
Madura Ethnic Carnival (MEC) digelar oleh Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep. Event ini dilaksanakan setiap tahun. Lokasinya di sepanjang area Labeng Mesem dan Taman Adipura Kecamatan Kota Sumenep.
“Kami atas nama Pemkab Sumenep mengapresiasi MEC yang setiap tahun digelar bekerja sama dengan insan pers yang tergabung di KJS,” Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.
Politisi PDI Perjuangan itu mengaku bangga terhadap pelaksanaan MEC yang setiap tahun tak pernah sepi dari penonton.
Menurutnya, penyelenggaraan Madura Ethnic Carnival (MEC) harus terus dikembangkan untuk menarik wisatawan datang ke Sumenep.
Fauzi mengakui bahwa konsep MEG yang digagas para jurnalis ini sangat bagus. Oleh karena itu, pihaknya menyarankan agar Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) sebagai penggagasnya untuk mendaftarkan MEC sebagai hak paten Kabupaten Sumenep.
“Karena hanya Sumenep yang sudah beberapa kali menyelenggarakannya,” imbuh Fauzi.
Ketua Komunitas Jurnalis Sumenep M. Hariri menjelaskan, juri yang dihadirkan dalam event Madura Ethnic Carnival (MEC) level nasional. Yakni Fujaatul Hayyina (kreatif MFC dan MFW), David K. Susilo (Ketua AKRI), dan Febri Alvan Santana (kreatif Jember Fashion Carnival).
Para peserta yang mengikuti MEC 2024 menampilkan beberapa kesenian budaya seperti Sape Sonok, Sandur, Topeng, dan tari Gambu, yang merupakan kesenian khas Kabupaten Sumenep.
“Kami ingin menonjolkan kesenian Sumenep, khususnya keris yang menjadi salah satu ikon Sumenep,” jelas Hariri.
Untuk diketahui, MEC 2024 ini dihadiri sejumlah pejabat perwakilan pemerintah kabupaten/kota se-Jawa Timur. Mereka hadir untuk memberikan dukungan penuh untuk Madura Ethnic Carnival 2024 di Sumenep. (rei)
