JEJAK.CO, Sumenep – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Sumenep, Edy Rasyadi berharap tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga pendidik berkontribusi ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Kata Edy, Bupati Sumenep Achmad Fauzi sudah buat surat edaran (SE) secara berjenjang kepada pejabat eselon dan kepala dinas, dan staf agar berkontribusi ke Baznas Sumenep.
“Meskipun tidak 2,5 persen dari gaji, toh mereka juga membantu tetangga dan kerabatnya,” kata Edy Rasyadi saat saat menghadiri potong tumpeng yang digelar Baznas Kabupaten Sumenep di Aula Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumenep, Selasa (17/1/2023).
“Mudah-mudahan nanti bisa berkembang ke tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga pendidik,” imbuhnya.
Selain tenaga kesehatan (nakes) dan pendidik, hampir 100 persen ASN di Sumenep sudah berkontribusi ke Baznas. Kontribusi atau sumbangan dari ASN itu dilakukan secara nontunai ke rekening Baznas Kabupaten Sumenep.
Oleh karena itu, pihaknya berharap Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep dikelola secara transparan dan bisa membantu masyarakat yang kurang mampu dan anak yatim.
“Kalau laporannya jelas, dari mana dan kemana anggaran itu, maka akan semakin mendapat kepercayaan dari penyumbang maupun ASN,”
Ia juga mendorong pengurus Baznas Kabupaten Sumenep yang baru saja dilantik itu melakukan konsolidasi dan koordinasi dengan semua stakeholder.
“Program bersinergi dengan pemerintah. Salah satu contoh RTLH. Selama ini sudah bersinergi, ke depan berharap lebih maksimal lagi” pungkasnya.
Ketua Baznas Kabupaten Sumenep, Syukri menyampaikan sejumlah trobosan program yang akan dilakukan. Di antaranya pengembangan UMKM Mustad’afin.
“Sekarang sudah ada lima proposal permohonan pengembangan UMKM ke kami,” kata Syukri.
Pihaknya berkomitmen memaksimalkan silaturahmi ke organisasi perangkat daerah (OPD), BUMD, dan BUMN yang ada di Sumenep.
Selain itu, Baznas Sumenep juga sedang menggarap Baznas Desa. Selama ini, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa.
Kami juga diminta Pak Sekda agar selalu melaporkan hasil pengumpulan zakat. Desember kemarin kami juga telah melaporkan ke OPD. Dan itu akan kami lakukan setiap bulan sesuai arahan Pak Sekda,” ujarnya.
Untuk diketahui, rangkaian HUT Baznas yang ke-22 dilaksanakan dengan potong tumpeng, santunan anak yatim, dan sunatan gratis. (har/rei).