Jejak.co-Puluhan mahasiswa asal Kepulauan Kangean gelar aksi di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRR) Sumenep, Senin (26/8/2019). Demonstrasi ini dilakukan tepat 5 hari setelah pelantikan wakil rakyat Sumenep, Rabu (21/8/2019).
Mahasiswa gelar aksi di awal periode anggota DPRD Sumenep agar masalah kepulauan diperhatikan, terutama anggota dewan perwakilan Pulau Kangean dan Sapeken dapat bekerja dengan maksimal mengawal isu kepulauan. Karena selama ini, di dua pulau itu kurang diperhatikan. Sehingga mahasiswa asal Kangean ini berharap pada wakilnya agar bekerja dengan serius untuk pembangunan di sana.
Koordinator aksi Nurul Amal dalam menuntut agar kepulauan khususnya Kangean dan Sapeken diberlakukan sama dengan daratan. Sebab, selama ini pembangunan di kepulauan dinilai sangat memprihatinkan. Banyak infrastruktur yang rusak parah, seperti jalan menuju kecamatan Kangayan. Jalan tersebut hingga saat ini belum diperbaiki.
Tidak hanya itu, mahasiswa yang mengatasnamakan Ikatan Mahasiswa Kangean Sumenep (IMKS) itu juga menuntut pembangunan infrastruktur pendidikan dan lainnya agar juga diperhatikan.
“Kami akan terus mengawal apa yang menjadi tuntutan kami. Kami akan terus kawal komitmen dewan khususnya Dapil IV (Kecamatan Arjasa, Kangayan dan Sapeken) untuk mengawal ketertinggalan di kepulauan,” ungkap Nurul Amal, koordinator aksi.
Aksi ini langsung ditemui Ketua DPRD Sumenep sementara Abdul Hamid Ali Munir yang didampingi dua perwakilan anggota dewan dari Dapil VI. Pihaknya berjanji akan menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat kepulauan.
Sementara itu, Abu Hasan, salah satu anggota dewan asal Dapil VI mengatakan, sebagai wakil rakyat yang baru saja menjabat, berharap bisa maksimal melaksanakan tugas dan mengawal pembangunan di kepulauan.
Ia meminta agar terus terjalin komunikasi dengan mahasiswa untuk berembuk pembangunan di kepulauan. “Mohon doakan saya dan bantu saya,” ucapnya di depan mahasiswa.
Penulis : Mazdon
Editor : Ahmad Ainol Horri