JEJAK.CO – Bawang merah menjadi komoditas hultikultura yang memliki nilai ekonomi cukup tinggi. Hingga tidak jarang petani di Madura menanam tanaman ini sebagai pengaganti tembakau pada musim kemarau.
Di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, terdapat 80 kelompok tani (Poktan) yang mendapat bantuan percontohan bawang merah. Bantuan tersbut bersumber dari anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Bantuan yang disampaikan langsung oleh pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi kepada 80 poktan dinilai belum merata. Sebab, di Pamekasan terdapat 1.000 poktan.
Hal itu di sampaikan oleh Kasi Pruduksi Holtikultura Dinas Tanaman Pangan Hultikultura dan Perkebunan (Distan PHP) Pamekasan, Syaifurrahman. “Setiap Poktan mendapat 600 kilogram, terdapat 80 Poktan yang mendapat bantuan,” ungkapnya, Sabtu (9/11/2019).
Menurut Syaifurrahman, poktan yang belum mendapatkan bantuan percontohan tahun ini dimungkinkan bisa mendapatkam tahun depan. Sebab, lanjut Syaifur, untuk mendapat bantuan percontohan komoditas holtikultura itu harus mengajuka proposal.
Percontohan bawang tersbut sudah di berikan kepada poktan pada bulan Agustus lalu. Kegiatan yang di lakukan langsung oleh pemprov ini didampingi langsung oleh pihal Distan PHP Pamekasan.
Sedangkan bantuan tersebut diberikan kepada sejumlah daerah yang memiliki ketersediaan air cukup, sebab bawang merupakan tanaman yang perlu air yang cukup. “Yang mendapat bantuan ya daerah-daerah utara yang banyak air,” tutupnya.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Haryono