Jejak.co-Pembangunan gedung beku terintegrasi atau Integrated Cold Stroge (ICS) di Sumenep, Jawa Timur telah selesai 2017. Proyek yang terletak di Desa Longos Kecamatan Gapura ini telah diserahterimakan dengan Pemkab Sumenep pada akhir 2018.
Hingga kini, keberadaan ICS ini belum sepenuhnya dirasakan oleh nelayan, meski sudah ada pihak ketiga sebagai pengelola.
Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat ditanya ICS atau unit pengelolaan ikan, yang hingga sekarang belum sepenuhnya beroprasi mengatakan, bahwa pengelolaan tersebut sepenuhnya sudah dipasrahkan kepada pihak ketiga.
Menurutnya, Pemkab Sumenep sudah mendapat pendapatan asli daerah (PAD) dari pengelola sebesar Rp400 juta.
“Terserah pengelolanya kan sudah bayar, sudah ada PAD masuk. Untuk selanjutnya tergantung mereka teknisnya tergantung mereka,” kata Fauzi.
Pihaknya mendorong agar ICS segera digunakan. Agar kehadirannya bisa membawa dampak ekonomi yg baik.
“Sekarang sudah mulai ada kegiatan, sudah dipanasin, sudah dioprasikan cuma belum maksimal,” jawabnya saat ditanya, apakah sudah beroprasi atau belum.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Sumenep Arif Rusdi mengatakan, tahun ini ICS bisa beroprasi, karena di lokasi sudah ada kegiatan meski belum ada pembelian ikan kepada nelaya. “Insya Allah tahun ini sudah beroperasi,” terangnya.
Proyek pembangunan ICS merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan sebesar Rp16,5 miliar. Adanya ICS diharapkan mampu meningkatkan ekonomi nelayan di Sumenep.(don/yon)
