Muktamar NU ke 34 di Lampung Resmi Dibuka, Presiden RI Singgung Peran Ulama Sukseskan Vaksinasi – Jejak

logo

Muktamar NU ke 34 di Lampung Resmi Dibuka, Presiden RI Singgung Peran Ulama Sukseskan Vaksinasi

Rabu, 22 Desember 2021 - 20:48 WIB

3 tahun yang lalu

Presiden Republik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo membuka Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) yang ke 34 di Lampung

JAJEK.CO – Pembukaan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) yang ke 34 di Lampung telah resmi dibuka oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo, Rabu (22/12/2021).

Dalam pembukaan muktamar, orang nomor satu di Indonesia menyampaikan ucapan terima kasih kepada para ulama NU yang telah berperan dalam suksesnya program vaksinasi di Indonesia dalam memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Pertama-tama atas nama pemerintah, atas nama masyarakat, atas nama negara, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Nahdlatul Ulama yang telah membantu pemerintah dalam menangkan umat, menenangkan masyarakat, dalam masa pandemi ini,” katanya dalam sambutannya saat acara pembukaan muktamar.

Selain itu ia juga mengucapkan terima kasih kepada NU karena telah ikut mengajak masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan. Lebih-lebih telah mengajak masyarakat mengikuti program vaksinasi.

Menurutnya, ajakan para ulama dan para kiai berdampak pada tingginya keinginan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi.

“Awal-awal program vaksinasi begitu keluar yang namanya vaksin Astrazaneca banyak daerah yang menolak padahal waktu itu stok yang banyak Astrazaneca,” imbuhnya.

Tetapi penolakan itu tidak dilakukan oleh para ulama Jawa Timur. Para ulama diceritakan meminta presiden untuk mengirimkan semua vaksin ke Jawa Timur.

“Besoknya saya turun ke Jawa Timur dan betul semua kiai berkumpul dan menerima vaksin itu,” katanya.

Setelah itu, semua daerah satu persatu juga menerima vaksin tersebut. Dan hal itulah yang membuktikan bahwa ulama dan para kiai berpengaruh besar dalam mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan program vaksinasi.

Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Ahmad Ainol Horri


Baca Lainnya