Jejak.co-Dari 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, 4 di antaranya keterwakilan perempuan. Salah satunya Melly Sufianti.
Politisi Hanura ini terbilang tangguh dan piawai. Dia bukan orang baru di dunia politik. Pemilu 2014, sudah menjadi peserta calon legislatif (Caleg) namun saat itu belum beruntung.
Perempuan berparas cantik ini tidak menyerah pada kegagalan yang dialami pada Pemilu 2014. Ia kembali nyalon anggota DPRD Sumenep dari daerah pemilihan atau Dapil V (Kecamatan Gapura, Batuputih, Batang-batang dan Dungkek) pada Pemilu 2019. Keberanian yang diimbangi dengan usaha yang keras, akhirnya membuatnya terpilih sebagai wakil rakyat.
Bersama 49 anggota DPRD Sumenep lainnya, Melly resmi menjadi wakil rakyat periode 2019-2024 setelah dilantik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (21/8/2019) di Pendopo Keraton setempat.
“Yang pertama, saya akan mengikuti aturan di DPRD dulu seperti pembahasan tata tertib (Tatib) dan kelengkapan alat kelengkapan dewan (AKD). Setelah itu, baru saya akan memfungsikan diri sebagai wakil rakyat dari dapil saya khususnya, dan umumnya di Kabupaten Sumenep,” ungkap Melly saat ditanya langkah sebagai wakil rakyat pasca dilantik.
Baginya, anggota dewan harus melepas warna baju dan bendera partai politik. Artinya, Melly akan melayani semua aspirasi masyarakat tanpa melihat golongannnya. Karena ia dipilih oleh rakyat untuk memperjuangkan semuanya.
Selain itu, sebagai wakil rakyat, sarjana pendidikan ini berkomitmen akan memaksimalkan perannya sebagai wakil perempuan. Menurutnya, perempuan harus bisa membuktikan bahwa kaum hawa sejajar dengan kaum adam, bukan hanya sekadar pelengkap di parlemen. “Tentu dengan tidak melupakan kodrat sebagai ibu rumah tangga,” ujarnya dengan optimis.
Penulis : Mazdon
Editor : Ahmad Ainol Horri