Jejak.co – Penerapan kegiatan belajar mengajar di rumah di tengah wabah virus corona (Covid-19) dikeluahkan siswa dan orangtua di Kabupaten Pamekasan. Pasalnya, tugas yang diberikan guru dinilai terlalu banyak dan memberatkan.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pamekasan Prama Jaya membenarkan adanya laporan dan keluhan dari siswa dan wali siswa. Menurut pria berkumis itu, banyaknya tugas yang diberikan kepada siswa merupakan hal wajar. Ia berharap para orangtua bersabar menyikapi hal itu.
“Ya tekuni dan sabar untuk mendampingi putera-puterinya belajar di rumah,” katanya, Jumat (10/4/2020).
Prinsipnya, kegiatan belajar di rumah sebagai pengganti belajar di sekolah. Semua itu demi mencegah penyebaran Covid-19.
Dalam hal ini Prama berharap ada sinergitas antara orangtua dan guru agar kegiatam belajar di rumah bisa benar-benar terlaksana dengan baik. Menurutnya sinergitas orang tua dan guru akan menentukan kegiatan ini berhasil atau tidak.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Ahmad Ainol Horri