IAIN Jember Yudisium 227 Mahasiswa, Dr Mukniah : Lulusan PTKIN Harus Integrasikan Teknologi dan Religius – Jejak

logo

IAIN Jember Yudisium 227 Mahasiswa, Dr Mukniah : Lulusan PTKIN Harus Integrasikan Teknologi dan Religius

Senin, 26 Agustus 2019 - 17:59 WIB

5 tahun yang lalu

Prosesi yudisium IAIN Jember (foto/Mohammad Alfarizi)

Jejak.co-Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Jember melaksanakan Yudisium ke VIII di Hotel Dafam setempat, Senin (26/8/2019).

Peserta yang mengikuti yudisium kali ini sebanyak 227 mahasiswa, dengan rincian 70 laki- laki dan 157 perempuan dari Program Studi Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Bahasa Arab, Manajemen Pendidikan Islam, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Disamping itu, juga diikuti oleh Program Studi baru, yaitu Tadris Matematika, Tadris Bahasa Ingrris dan Tadris Biologi yang merupakan yudisium perdana pada tahun ini.

Mashudi, Wakil Dekan 1 FTIK IAIN Jember pada momen ini membacakan syair kata nasehat bagi para peserta yudisium untuk selalu mengingat perjuangan orang tua yang telah mengantarkan anak- anaknya sampai pada titik akhir studi jenjang S1. Menurutnya, tinggi rendahnya IPK dan kekaktifan di organisasi tidak bisa menjadi jaminan untuk mendapatkan lapangan pekerjaan yang mapan, karena segalanya yang memberi adalah Allah. “Maka tidak ada jalan lain  selain mendekat pada  zat yang maha memberi segalanya” kata Mashudi.

Selain itu, diakhir laporannya Mashudi memberikan kejutan bagi seluruh peserta yudisium dengan lantunan lagu Muara Kasih Bunda yang di nyanyikan oleh Tri Budi Wulandani, mahasiswa Prodi PGMI sehingga membuat suasana menjadi haru, penuh dengan tangisan para peserta.

Menurut Dr. Mukniah, era digital menjadi tantangan bagi lulusan pergurun tinggi Islam. Kendati demikian, lulusan perguruan tinggi keagamaan Islam Negeri (PTKIN) harus bisa mengintegrasikan antara ilmu teknologi yang berkembang dengan ilmu keislaman (religius). 

“Gelar sarjana kita boleh sama dengan perguruan lainnya yakni S.Pd (Sarjana Pendidikan), namun sebagai lulusan PTKIN kita harus beda dengan lulusan PTU, kita harus bisa mengintrgariskan segala ilmu itu dengan religius,” ujar Dekan FTIK itu pada saat memberikan sambutan. 

Acara ini menjadi lebih sempurna karena dihadiri pula oleh pimpinan tertinggi IAIN Jember, yakni Prof H Babun Suharto, juga turut pula memberikan sambutan pada acara yudisium ke VIII ini.

Suasana makin haru ketika Moh Anshori membacakan SK yudisium terbaik yang diperoleh oleh Nurul Aini, mahasiswa Prodi PAI dengan IPK 4,00 dan Maulidatul Hasanah dari Prodi PBA sebagai Skripsi Terbaik dengan Nilai 91 (A). Nurul Aini sampai tidak kuasa untuk berkata, “saya cuman bisa menyampaikan banyak terimakasih kepada seluruh teman- teman saya, orang tua saya, bapak ibu dosen yang telah mengantarkan saya pada titik ini” Kata Nurul Aini pada saat memberikan kesan pessan dihadapan para peserta yudisium. 

Penulis : Muhammad Alfarisi
Editor    : Ahmad Ainol Horri


Baca Lainnya