JEJAK.CO, Jepara – Bupati Jepara Dian Kristiandi gelar halalbihalal bersama 200 lebih juru kunci makam di Pendapa RA. Kartini, Senin (16/5/2022).
Silaturrahim Bupati Jepara Dian Kristiandi dengan juru kunci makam dikemas dengan dialog dan diakhir dengan makam bersama.
Para juru kunci makam diharapkan memperdalam dan menguasai pengetahuan tentang sejarah para tokoh atau leluhur yang ada di kota ukir tersebut.
Pengetahuan tentang leluhur merupakan salah satu cara untuk mempertahankan sejarah tentang para tokoh Jepara yang berjasa pada bangsa ini. Sehingga dapat dijelaskan pada generasi maupun pengunjung tentang sejarah para leluhur.
Untuk itu, Bupati Jepara Dian Kristiandi berharap para juru kunci makam terus menggali pengetahuan tentang biografi para leluhur pada pada sumbernya terpercaya. Sebab banyak para tokoh terdahulu yang memiliki jasa pada bangsa ini, namun sengaja dihilangkan selama penjajahan Belanda.
Sementara literasi tentang sejarah para leluhur di bumi Kartini ini diakuinya sangat lemah. Sejarah yang ada banyak yang hilang, karena tidak tertulis dan terdokumentasi.
“Tolong dicari sejarah dan data-data historis tentang para leluhur termasuk sejarah dan silsilah para juru kunci terdahulu,” kata Mas Andi, sapaan akrab Dian Kristiandi.
Mas Andi juga meminta para juru kunci makam membentuk organisasi berbadan hukum sebagai wadah para penjaga makam leluhur. Organisasi itu penting guna mempermudah komunikasi dan koordinasi.
“Organisasi itu akan mempererat persaudaraan, permudah komunikasi dan koordinasi. Pemerintah siap memfasilitasi pengurusan badan hukumnya ke kementerian Hukum dan HAM,” ujarnya.
Penulis : Ahmad Ainol Horri