JEJAK.CO, Sumenep – Ketua DPC Perempuan Bangsa Sumenep sekaligus Anggota DPRD Jawa Timur Nurfitriana peringati Hari Lahir (Harlah) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke-24, Minggu (7/8/2022).
Nurfitriana menggelar Harlah PKB di Graha Gus Dur DPC PKB Sumenep. Ia mengemas kegiatan ini dengan menyantuni anak yatim dalam rangka menyambut 10 Muharram 1444 Hijriah dan hari Asyura.
Kegiatan harlah dengan model santunan anak yatim sekaligus menyambut 10 Muharram sebagai wujud dari cita-cita PKB
yang mengusung politik Islam Ahlussunah Wal Jamaah (Aswaja) sebagai energi dan insipirasi perjuangan.
Nurfitriana santuni ratusan anak yatim (Foto/jejak.co)
Kata Nurfitriana, kader PKB oleh Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar diminta agar tidak hanya berkompetisi memenangkan pemilu. Kader PKB setiap waktu harus bertarung memenangkan kompetisi untuk bisa mewarnai Indonesia dan memecahkan masalah umat.
Dan pada momentum Bulan Muharram tahun ini, Nurfitriana sengaja gelar kegiatan santunan anak yatim bertepatan dengan Harlah PKB ke-24.
Kegiatan tersebut bentuk kepedulian dan kasih sayang kepada anak yatim. Sebab anak yatim merindukan kasih sayang orang tuanya dan sebagai gantinya, umat muslim dianjurkan untuk membantunya.
“Meski tidak banyak yang diberikan kepada anak yatim, semoga bantuan tersebut bermanfaat dan bisa membantu kebutuhan kesehariannya,” harap anggota Fraksi PKB ini.
Nurfitriana, Ketua DPC Perempuan Bangsa Sumenep sekaligus anggota Fraksi PKB DPRD Jawa Timur (Foto/Jejak.co)
Santunan dari Nurfitriana pada Harlah PKB ini diberikan kepada 100 anak yatim dari berbagai daerah di Kabupaten Sumenep. Dengan kegiatan seperti itu, dirinya berharap mendapat hikmah sehingga kepedulian kepada anak yatim dan orang miskin semakin kuat.
“Dan kami berharap, semoga kegiatan ini mendapat barokah sehingga saya dan Perempuan Bangsa serta PKB lebih semangat lagi mengabdi dan berjuang untuk kepentingan rakyat khususnya bagi anak yatim dan warga miskin,” pungkasnya.(rei).
