JEJAK.CO-Tempat penampungan sementara (TPS) sampah yang berlokasi di simpang 5 Kelurahan Pajagalan Kecamatan Kota, Sumenep, Madura, Jawa Timur dikeluhkan warga. Pasalnya, TPS itu berdekatan dengan traffic light atau lampu lalu lintas, sehingga setiap kali pengendara melintas di sisi selatan TPA tersebut, selalu tercium bau kecut tak sedap.
“Apalagi ini sekarang sudah masuk musim penghujan. Yang paling nggak enak tuh saat melintas kemudian lampu lalu lintas di samping TPS itu. Apalagi, kebetulan pas lampu yang menyala masih merah,” ujar salah seorang pengguna jalan, Solihin (26) kepada Jejak.co, Jumat (20/12/2019).
Salah seorang petugas yang bertanggungjawab sebagai sopir truk pengangkut sampah di Simpang 5 tersebut, Supardi (57), saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya bersama para petugas kebersihan lainnya sudah bekerja maksimal.
“Saya kira kerja teman-teman sudah maksimal, Mas. Tiap hari yang kita angkut ke TPA Batuan 2 kali, pagi dan sore. Tapi tetap saja. Soalnya orang yang buang sampah ke sini kan nggak nentu,” tuturnya, Jumat (20/12/2019).
Pardi, akrab disapa, menjelaskan, setiap hari, berat sampah yang diangkut dari TPS simpang 5 ke pembuangan akhir (TPA) di Kecamatan Batuan Kota Sumenep, kadang mencapai hingga 9,2 ton.
“Dalam satu hari kita angkut pagi dan sore hari. Dari pukul enam pagi sampai pukul lima sore, minimalnya 3 sampai 3,5 ton (berat sampah, red). Kadang sekali angkut nyampek 4 ton lebih,” katanya.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep Koesman Hadi, saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya akan menyampaikan kepada petugas yang menangani agar pengangkutannya harus lebih maksimal.
“O ya ya, nanti tak sampaikan ke teman-temannya di sana. Mungkin nanti pengangkutannya itu harus lebih lagi,” katanya.
Selain itu, pihaknya sedang berupaya memindahkan TPS simpang 5 ke tempat lain yang lebih strategis.
“Seandainya ada tempat yang baru, itu rencananya akan saya pindah. Cuma masalahnya tempat yang baru itu masih belum ketemu,” jelasnya.
Sebab, kalau TPS tersebut tidak dipindah, maka kondisinya akan tetap tidak baik.
“Belum. Ini sudah cari ini. Itu seharusnya ada RTH (ruang terbuka hijau, red) itu,” pungkas dia mengajukan solusi.
Penulis : Mazdon
Editor : Ahmad Ainol Horri
