JEJAK.CO, Sumenep – Air laut pasang yang disertai badai terjadi di Desa/Pulau Kramian Kecamatan/Pulau Masalembu, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, Minggu malam (5/12/2021).
Air pasang ini terjadi di Dusun Sumber Hidup dan Dusun Sudi Mampir Desa Kramian. Akibat pristiwa ini, kayu, kulit kelapa, sampah yang terhanyut air pasang masuk ke rumah warga dan memenuhi jalan di desa tersebut.
Robi Yunanta, tokoh pemuda desa setempat menceritakan bahwa air pasang laut yang disertai angin badai sempat membuat warga ketakutan dan mengungsi karena khawatir terjadi banjir.
Air pasang itu mencapai kurang lebih 50 meter dari bibir pantai. Di RT 1 RW 3 Dusun Sumber Hidup adalah lokasi yang paling parah. Di tempat ini, ada rumah warga yang sampai rusak ringan. Bahkan tangkis laut rusak.
“Pada saat kejadian, warga berhamburan keluar rumah. Karena air sempat masuk ke rumah warga. Alhamdulillah sekarang warga sudah tidak takut lagi,” terangnya kepada Jejak.co, Senin (6/12/2021).
Menurut Robi, sebelumnya peristiwa air laut pasang pernah terjadi, tapi tidak separah sekarang. Sehingga kejadian tersebut membuat warga khawatir terjadi banjir.
Sebagai gambaran, Desa Kramian terdiri tiga dusun. Desa ini terletak di sebelah utara Kepulauan Masalembu. Dalam cuaca normal, perjalanan dari Pulau Masalembu ke Pulau Kramian sekitar 5 jam dalam keadaan normal. (rei)