JEJAK.CO, Pamekasan – Sejak perubahan musim bulan November lalu puluhan rumah di Pamekasan rusak akibat angin kencang. Kerusakan rumah akibat kejadian itu ada yang ringan dan ada juga yang cukup parah.
Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan ada sebanyak 40 rumah yang rusak, 5 di antaranya rusak parah. Hal itu disampaikan Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pamekasan Budi Cahyono.
“Kalau rumah roboh ada 5 di Desa Palengaan Daya, Potoan Daya, Samatan, Murtajih, dan Kartagenah Laok, kalau yang rusak ada 35, termasuk juga yang ambruk,” terangnya kepada Jejak.co saat dikonfirmasi, Rabu, (8/12/2021).
Kejadian yang menimpa rumah warga akibat cuaca ekstrem itu terjadi di beberapa kecamatan di Pamekasan. Meski kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa namun ada beberapa orang yang mengalami luka-luka akibat kejadian itu.
“Dalam kejadian ini ada korban luka-luka 2 orang,” imbuhnya.
Selain itu pihaknya sudah memetakan beberapa titik yang rawan terjadi angin kencang sehingga kerap mengakibatkan rusaknya rumah warga. Terdapat 7 desa yang tersebar di dua kecamatan, di antaranya, Desa Tanjung, Padelegen, Majungan, Pademawu Timur, Jarin Kecamatan Pademawu. Desa Candi burung, Campor Kecamatan Proppo.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Ahmad Ainol Horri