JEJAK.CO, Pamekasan – Calon penerima beasiswa kedokteran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berterima kasih kepada bupati. Pasalnya ia merasa terbantu dengan adanya program beasiswa itu.
Adelia Pramesti Meliansyah, salah satu peserta calon penerima beasiswa kedokteran asal Desa Sukolelah Kecamatan Kadur, mengaku senang dan berterima kasih dengan adanya program gagasan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam. Karena program bupati ini membantu warga yang tidak mampu dan berprestasi menggapai cita-citanya.
“Saya berterima kasih banyak kepada bapak bupati, karena dengan adanya program ini, kami yang kekurangan biaya atau berprestasi bisa semangat untuk tes kedokteran karena dibiayai pemerintah daerah,” katanya.
Adelia mengaku sudah siap mengikuti tes di Unair. Perempuan lulusan 2021 itu cukup yakin bahwa dirinya akan mendapatkan hasil yang memuaskan.
“Sebenarnya saya sudah sangat siap untuk mengikuti tes ini. Ya, harus optimis,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Pamekasan Baddrut Taman mengatakan bahwa program beasiswa kedokteran ini bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) di masa yang akan datang. Sehingga Pamekasan bisa berdaya saing dengan kabupaten maju di Indonesia.
“Hari ini anak-anakku semua, pintu awal menuju gerbang sukses menjadi dokter. Mudah-mudahan sebelum jadi dokter salatnya, doanya, serta ibadah yang lainnya sudah ditata dengan baik. Setelah menempuh pendidikan iman tetap harus dijaga, karena dunia di luar itu orientasinya sudah jauh dari zaman bapaknya adik ini hidup di masa yang lalu,” pesannya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Pamekasan ini juga berpesan kepada orang tua anak-anak yang hendak ikut tes untuk senantiasa mendoakan yang terbaik bagi anak-anaknya.
Sedangkan calon penerima beasiswa kedokteran diminta untuk ikhtiar dan bersungguh-sungguh dalam mengikuti tes tanpa melupakan doa kepada Allah SWT.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Ahmad Ainol Horri
