Bangun Kebersamaan, Disparbudpora Sumenep Gelar Gerak Jalan Tradisional – Jejak

logo

Bangun Kebersamaan, Disparbudpora Sumenep Gelar Gerak Jalan Tradisional

Sabtu, 19 Oktober 2019 - 20:51 WIB

5 tahun yang lalu

Salah satu peserta gerak jalan tradisional yang digelar Disparbudpora Sumenep (Foto/Mazdon)

JEJAK.CO-Demi menyemarakkan momen Hari Jadi ke-750 Kabupaten Sumenep, Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) setrmpat menyelenggarakan lomba Gerak Jalan Tradisional.

Acara pembukaan yang sekaligus menjadi titik pemberangkatan sekitar 108 peserta itu digelar di depan Rumah Dinas (Rumdis) Bupati Sumenep, Sabtu (19/10/2019) malam.

Kegiatan olahraga massal ini terbagi dalam 2 kategori, yaitu regu putra-putri dan perorangan. Masing-masing regu terdiri dari 11 orang. Para peserta diwajibkan menempuh jarak sepanjang 10 kilometer.

Peserta yang hadir menyemarakkan kegiatan ini total berjumlah 108, terdiri dari 70 regu putra, 19 tim putri, dan 19 perorangan. Pemberangkatan dimulai pada pukul 19.15 WIB, dengan start di depan Rumdis dan finish di Gedung RKS Gotong Royong Kabupaten Sumenep. 

Semua peserta mendapatkan kupon undian untuk memperebutkan hadiah utama berupa 1 unit motor dan beberapa doorprize menarik dari panitia.

Masing-masing pemenang lomba akan mendapatkan penghargaan dengan total sebesar 15 juta rupiah. Juara regu putra sebanyak 6, regu putri sebanyak 6 tim dan juara perorangan sebanyak 3 orang

Sebelum diberangkatkan, ketua pelaksana kegiatan ini, Moh Iksan mengimbau kepada segenap peserta beserta pendamping setiap regu agar menjaga diri masing-masing, karena waktu pelaksanaannya berlangsung pada malam hari.

Bupati Sumenep A Busyro Karim saat memberikan sambutan dan melepas lomba gerak jalan tradisional (Foto/Mazdon)


Diantara tujuan diadakannya olahraga malam ini adalah demi ikut mensukseskan program Jatim seger, atau Jawa Timur senang bergerak, yakni sebagai sarana hiburan dan pembudayaan kebiasaan sehat bagi masyarakat Kabupaten Sumenep.

Tidak kalah pentingnya, Bupati Sumenep A Busyro Karim dalam sambutannya menyampaikan, bahwa tujuan lain digelarnya gerak jalan tradisional adalah demi membangun kebersamaan antara  masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Sumenep, yaitu demi menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat di seluruh wilayah Kota Keris ini.

“Boleh kita mempunyai SDM yang unggul, boleh kita mempunyai SDA yang melimpah, kita punya potensi-potensi wisata yang baik, tetapi untuk membangun Sumenep itu tidak cukup tentu saja dengan potensi ekonomi yang ada, tapi justru akses yang paling utama adalah kekompakan dan kebersamaan,” bebernya.

“Satu pandang, dalam rangka membangun kabupaten kita, Sumenep ini,” imbuhnya.

Jika kebersamaan antara pemerintah, masyarakat, dan semua pihak telah terjalin dengan baik, kata Busyro, maka otomatis pembangunan akan lebih baik, lebih cepat, dan masyarakat Sumenep akan menjadi lebih sejahtera.

Untuk itu, momen ini diharapkan tidak hanya dibaca sebagai momen hari jadi, persoalan seni, tradisi, budaya, “tapi yang paling utama adalah kebersamaan kita semua,” tukasnya.

Penulis : Mazdon
Editor : Haryono


Baca Lainnya