JEJAK.CO-Pot bunga yang ada di pembatas Jalan Turnojoyo sampai jalan Panglegur Kabupaten Pamekasan belum tertanami bunga hingga penghujung tahun 2019.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pamekasan Jawa Timur, Amin Jabir menjelaskan bahwa pihaknya sengaja tidak menanami pot-pot bunga itu secara serentak. Sebab, penanaman pohon itu sebagian dilakukan setelah musim hujan guna pohon pohon tidak kering dan mati.
“Jadi kami sengaja menunda dan menunggu musim hujan, namun kami konfirmasi terlebih dahulu terhadap BMKG kapan hujan turun yang berkelanjutan,” katanya (21/12/2019).
Kemudian selain itu, rekanan belum bisa mendatangkan bunga yang akan ditanam itu. Sebab rekanan memesan bunga rata-rata ke luar kota, dan proses datangnya memerlukan waktu yang tidak sebentar.
“Yang paling penting tidak melampaui batas masa kontrak yang ditentukan sebelumnya,” imbuhnya.
Pengadaa pemasangan dan penanaman bunga pada pembatas jalan ini dipastikan selesai pada waktunya. Ia memastikan bahwa penanaman pohon tersebut akan selesai akhir Desember ini, yakni tanggal 31.
Pengadaan hiasan pembatas jalan itu memakan anggaran yang tidak sedikit. Dari ujung utara Jalan Turnojoyo sampai ujung selatan Panglegur menelan anggaran puluhan juta rupiah.
“Anggaran secara keseluruhan Rp 90 juta, mulai dari pot dan bunga-bunganya,” tutup Jabir.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Haryono
