Jejak.co – Ijtihad kebijakan Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan Badrut Tamam dn Raja’e untuk pesantren mulai direalisasikan. Tahun ini, Pemerintah Kebupaten (Pemkab) Pamekasan menyediakan beasiswa untuk 1.700 santri.
Santri yang bakal menerima beasiswa adalah siswa sekolah menengah pertama (SMP). Kategorinya, santri atai siswa yang tidak mampu, berprestasi, dan hafiz.
“Tidak harus semua kategori, bisa saja tidak miskin tapi berperestasi, atau tidak berperestasi tapi miskin atau juga tidak keduanya namun santri itu hafiz atau hafizah bisa menerima beasiswa ini,” kata Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Akhmad Zaini.
Menurut pria yang akrab di sapa Zaini ini, sampai kini pihaknya masih belum ada yang diseleksi. Sebab, seleksi akan dimuali bulan April mendatang. Sementara pesantern yang bakal mendapat jatah beasiswa ini menurutnya masih belum bisa ditentukan.
“Pesantren belum kami tentukan sampai saat ini masih dalam taraf kajian, hanya saja kami akan ambil 30 sampai 40 pesantren,” imbuhnya.
Proses penentuan pesatren ini akan diketahui 3 bulan kedapan, sebab kata Zaini, bulan Juni pemkab sudah harus mendapat 1.700 santri itu. Dengan demikian bulan Juli mendatang 30 samapi 42 pesantren mitra ini sudah mengetahui santrinya yang mendpat beasiswa penuh selama belajar di SMP atau sederajat.
Sementara itu, anggaran yang disediakan Pemkab Pamekasan untuk 1.700 santri sebesar Rp 4 miliar.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Ahmad Ainol Horri