JEJAK.CO – Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep mengaku masih mendapat keluhan persoalan infrastruktur saat menggelar reses atau serap aspirasi pada 22 sampai 29 Agustus 2025.
Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Sumenep Afrian Mukhlas GZ saat menyampaikan laporan hasil reses pada rapat paripurna, Selasa (2/9/2025), memaparkan sejumlah persoalan infrastruktur yang perlu diperhatikan oleh pemerintah daerah.
“Sebagaimana hasil reses kedua sebelumnya, fraksi kami masih tetap saja menerima masukan mengenai pembangunan Infrastruktur khususnya di kepulauan yg masih belum sampai pada kata adil,” kata Mukhlas.
Dia menegaskan, pembangunan infrastruktur antara daratan dan kepulauan belum proporsional. Padahal wilayah kepulauan memiliki banyak potensi, seperti perikanan dan potensi migas yang melimpah.
“Namun kondisi infrastruktur yang kami temukan saat reses masih jauh dari harapan. Masalah ini sudah terjadi lama. Oleh karena itu, kami berharap pemerintah mengalokasikan anggaran yang adil antara daratan dan kepulauan,” harapnya.
Selain persoalan infrastruktur di wilayah kepulauan, kondisi jalan di daratan juga masih menjadi persoalan yang serius. Karena di berbagai wilayah banyak jalan poros, jalan penghubung antar desa yang kondisinya mengalami kerusakan.
Berdasarkan temuan Fraksi Demokrat saat reses, jalan yang mengalami rusak parah dan membutuhkan perbaikan, di antaranta jalan di Kecamatan Pragaan, Kecamatan Lenteng, Kecamatan BatuPutih, Kecamatan Batang-Batang, hingga jalur akses menuju objek wisata Pantai Lombang.
“Jika kondisi ini tetap dibairkan dan tidak segera mendapatkan perhatian dan pebaikan oleh pemerintah, hal ini dapat mengancam keselamatan para pengendara, dan kerusakan jalan ini juga dapat mengganggu aktivitas ekonomi warga,” ujarnya.
Warga juga banyak yang berharap kepada Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk segera memasang atau memperbaiki lampu penerangan jalan umum (PJU) di berbagai lokasi yang telah lama padam. Karena hal tersebut menyangkut keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam berkendara di malam hari.
Salah satu lokasi yang sangat membutuhkan PJU yakni di Desa Batuputih Daya dan Jalan Raya Lenteng menuju Desa Kapedi. (har/dan)
