PAMEKASAN, Jejak.co – Melalui program Wira Usaha Baru (WUB), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan tahun ini akan memberi pelatihan kepada 1.600 orang untuk dicetak menjadi pengusaha Baru.
Pelaksana Tugas (Plt.) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTS-Naker) Pamekasan Supriyanto mengungkapkan bahwa target tahun ini tidak ada bedanya dengan tahun lalu, yakni sekitar 1.600 orang.
Hanya saja, untuk tahun ini pihaknya belum bisa memastikan jumlah tepatnya peserta. Sebab, kata dia anggaran masih terkendala refocusing akibat Covid-19.
“Fiks-nya menunggu dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) selesai. Sampai saat ini sedang proses. Setelah refocusing harus ada beberapa hal yang perlu diselesaikan, sehingga kami harus menunggu,” terangnya, Senin (24/5/2021).
Kemudian lanjutnya, peserta WUB merupakan masyarakat Pamekasan yang direkrut melalui fasilitator yang bekerja sama dengan pemerintah desa, dan juga tokoh masyarakat untuk mendelegasikan warganya mengikuti pelatihan tersebut.
Peserta akan dilatih sesuai dengan bidang usaha yang dipilih. Jika ada peserta yang membutuhkan fasilitas untuk mendapatkan hasil yang lebih baik akan dikirim ke pabrik-pabrik tertentu.
“Misalnya memilih pelatihan membuat sandal, sementara fasilitas di Pamekasan kurang memadai maka akan kami kirim ke sentra industri sandal, sepatu, dan lain sebagainya,” imbuhnya.
Ia berharap kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkan fasilitas ini semaksimal mungkin. Menurutnya program WUB cocok bagi masyarakat yang benar-benar ingin menjadi pengusaha.
WUB merupakan program prioritas Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dalam sektor ekonomi. Bupati menargetkan 10 ribu pengusaha baru selama lima tahun kepemimpinannya.
Selain pelatihan, pemerintah juga memberikan bantuan alat produksi melalui dana corporate sosial responcibility (CSR). Selain itu juga disediakan dana channeling dengan bunga 0 persen selama satu tahun khusus peserta WUB.
Penulis : Fahrurrosyi
Editor : Ahmad Ainol Horri
