JEJAK.CO, Surabaya – Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) menggelar Sarasehan Politik dengan tema “Jawa Timur Mencari Pemimpin” Jum’at, (23/9/2022).
Bertempat di Hotel Elmi Surabaya, acara ini menghadirkan beberapa narasumber dari unsur akademisi dan politisi di antaranya Guru Besar UIN Surabaya Prof, Dr, Zainul Hamdi, M.Ag,. Wakil Ketua Komisi VI DPR-RI yang juga Ketua DPW Partai Golkar Jawa Timur, M. Sarmuji, SE, M.Si,. Anggota Komisi E DPRD Jatim, Hj. Hikmah Bafaqih, M.Pg, dari fraksi PKB, serta Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Prof, Dr, H. M. Nur Sucipto, SP, SE, MM.
Baihaki Siraijt, Direktur ARCI menyampaikan bahwa gelaran ini bertujuan untuk membahas elektoral dan mencari figur pemimpin Jawa Timur yang ideal dan mampu membawa visi besar amanah dan mandat masyarakat.
Menurutnya, situasi dan interaksi para elit politik akan semakin dinamis, sehingga spekulasi politik akan terus bergulir. Partai politik akan bersiap memanaskan mesinnya masing-masing untuk mengukur kekuatan, menjajaki dan memetakan kekuatan menjelang Pemilu 2024.
“Acara ini untuk menakar kepemimpinan di Jawa Timur pada tahun 2024 nanti, sebagai acuan serta catatan penting dalam memilih Gubernur,” ucap Baihaki.
Baihaki melanjutkan bahwa ARCI menjadi bagian dari demokrasi dengan merilis hasil survei dan temuan terkait elektoral partai politik serta calon kandidat, termasuk isu kontemporer lainnya di Jawa Timur.
Dalam rilis yang dilakukan pada 19 September 2022 lalu, ARCI memaparkan beberapa hasil temuannya. Di antaranya, jika pemilu dilakukan saat ini di Jawa Timur, muncul 5 partai politik besar yaitu, PKB, PDI-P, Gerindra, Golkar dan Demokrat.
Juga temuan terkait kandidat pemimpin Jawa Timur, di antaranya dari incumbent Khofifah Indar Parawansa yang juga berpotensi maju sebagai Cawapres-RI. Juga kandidat dari para ketua partai di Jatim, seperti Ketua Golkar Jatim, M. Sarmuji, Ketua Gerindra Jatim, H. Anwar Sadad, Ketua PKB Jatim, A. Halim Iskandar, dan juga Ketua PDI-P Jatim, Kusnadi.
“Rilis ini bukan final, tapi sebuah proyeksi politik untuk memprediksi dinamika dan elektoral politik, sebagai tolok ukur secara ilmiah dan akuntatabel untuk memperkirakan peluang”. ucapnya
Acara sarasehan ini dikemas dalam 2 sesi, sesi pertama penyampaian materi “Pemimpin Ideal Jawa Timur” oleh Guru Besar UIN Surabaya Prof, Dr, Zainul Hamdi, M.Ag. dilanjut dengan sesi kedua dalam diskusi panel. (fiq/rei)
