JEJAK.CO, Sumenep – Calon jemaah yang menarik dana haji di Sumenep, Madura, Jawa Timur cukup banyak. Selama tahun 2022, calon jemaah yang menarik dana haji mencapai 498.
Penarikan dana haji itu tidak bersamaan. Tapi jumlah keseluruhan selama setahun melebihi kouta kloter.
Lalu apa alasan warga Sumenep menarik dana haji? Apakah ada kaitannya dengan kenaikan dana haji atau karena terlalu lama?
Menyikapi banyaknya calon jemaah yang menarik dana haji, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sumenep, Choironi Hidayat tidak mengetahui secara pasti alasannya. Namun sebagian calon jemaah menarik dana haji karena faktor ekonomi, kesehatan, dan meninggal dunia.
Pihaknya tidak yakin banyaknya calon jemaah tarik dana haji berkaitan dengan informasi kenaikan perjalanan ibadah haji (BPIH). Sebab pemerintahan baru saja menghembuskan wacana adanya kenaikan dana haji. Sementara penarikan dana haji terjadi jauh sebelum adanya informasi tersebut.
Choironi justru menduga, banyaknya penarikan dana haji karena lebih memilih melaksanakan ibadah umrah.
Belakangan ini, fenomena ibadah umrah sangat luar biasa banyak. Warga lebih tertarik melaksanakan ibadah umrah karena cepat.
“Selain lebih murah, umrah itu cepat dan bisa berangkat saat itu juga,” ujarnya.