JEJAK.CO – Mohammad Sahur belakangan ini disebut-sebut akan ikut meramaikan pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, akhir tahun 2024.
Sahur adalah anggota DPRD Pamekasan dua periode dari Fraksi PPP dan kembali terpilih untuk periode ketiganya dari PDI Perjuangan. Politisi berlatar belakang aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan kebijakan publik ini mengklaim telah mempersiapkan segala hal untuk maju di Pilkada 2024.
Munculnya Sahur mendapat respon dari Rektor Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan Ahmad. Dia mengaku bangga salah satu alumninya masuk dalam bursa calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) di daerahnya. Apalagi, dedikasi Sahur selama ini terhadap perjuangan masyarakat tidak diragukan lagi.
“Kami merasa bangga ada alumni mahasiswa mencalonkan diri sebagai pengabdi bangsa, dalam hal ini di Kabupaten Pamekasan,” katanya, kamis (28/3/2024).
Pihaknya kemudian berpesan, siapa pun figur yang terpilih dalam pesta demokrasi tingkat kabupaten itu tetap senantiasa dapat memperjuangan aspirasi seluruh lapisan masyarakat, tidak menjadi petugas dari golongan atau kelompok tertentu.
“Artinya tidak tebang pilih karena sudah menjadi milik masyarakat,” tandasnya.
Dia mengungkapkan, seorang pemimpin setidaknya memiliki empat karakter, yaitu shiddiq, amanah, tabligh, fatonah sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW. Dan yang yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki jiwa kepemimpinan yang mumpuni.
“Harus jujur, kredibilitasnya kepada masyarakat bagus, rekam jejaknya bagus, kemudian memiliki leadership yang bagus, karena masyarakat Pamekasan ini sangat dinamis,” pungkasnya. (rul/rei)