JEJAK.CO, Sumenep – Pandemi Covid-19 tidak hanya mengancam kesehatan tetapi juga ekonomi masyarakat. Di tengah wabah ini, butuh kepedulian terhadap masyarakat terdampak corona.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk membantu masyarakat terdampak corona terutama di tengah Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak awal bulan ini. Seperti yang dilakukan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep. Abdi negara yang ada di Kota Keris ini melakukan aksi patungan beras untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19.
Beras yang terkumpul pejabat setingkat eselon dua sebanyak 1.300 kilogram, setingkat eselon tiga berjumlah 3.300 kilogram. Sedangkan dari eselon setingkat di bawahnya berhasil mengumpulkan beras sebanyak 3.755 kilogram.
Tidak hanya itu, dari staf ASN sebanyak 7.878 kilogram, non ASN atau PHL sebanyak 499 kilogram dan 1.510 kilogram berasal dari partisipasi pihak ketiga.
Keseluruhan terkumpul sebanyak 18.242 kilogram. Beras tersebut akan disalurkan di area kota Sumenep.
Sementara, ASN yang bertugas di kecamatan maka hasil patungannya nanti bakal disalurkan secara langsung di wilayahnya masing-masing.
“Karena untuk ASN yang berada di kecamatan dikumpulkan dan di distribusikan di wilayah masing-masing kecamatan pada masyarakat yang terdampak covid-19,” terang Kepala BPBD Sumenep, Abd Rahman Riyadi, saat sambutan di depan Museum Sumenep, Jumat (30/07/2021).
Beras yang dikumpulkan di di masing-masing kecamatan akan diberikan pada pelaku UMKM (PKL), anak yatim, penyandang disabilitas, supir angkutan pedesaan dan pondok pesantren.
“Apabila ada saran dan masukan terhadap penerima bantuan dan dianggap layak, tetap akan kami tampung,” tambah dia simpatik.
Spirit pengumpulan beras ini adalah gotong-royong untuk meringankan beban ekonomi masyarakat terdampak Covid-19 akibat diberlakukannya PPKM Darurat sepanjang Juli ini.
Untuk menumbuhkan ekonomi lokal Sumenep, pembelian beras dari hari hasil patungan ASN sengaja dibelikan kepada petani, toko kelontong guna meningkatkan pendapatan atau omsetnya.
Bantuan beras tersebut, secara simbolik diawali dengan pembagian beras kepada anak yatim oleh wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah di depan Museum Keraton Sumenep.
Pihaknya mengapresiasi aksi sosial yang dilakukan ASN di lingkungan Pemkab Sumenep.
“Mudah-mudahan ini bisa membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 meskipun sedikit,” harapnya.
Penulis : Rifan NL
Editor : Ahmad Ainol Horri
